Keranjang Anda kosong!

Penerangan jalan yang memadai menjadi kebutuhan penting bagi kota dan desa di seluruh Indonesia, termasuk Langsa. Namun, masih banyak wilayah di pinggiran Aceh Timur yang mengalami keterbatasan listrik PLN dan infrastruktur penerangan umum. Dalam konteks ini, Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa dari DBSN hadir sebagai solusi hemat energi dan ramah lingkungan untuk mendukung keamanan, kenyamanan, serta program pemerintah menuju green infrastructure.
Sebagai distributor resmi lampu PJU tenaga surya bersertifikat SNI dan TKDN, DBSN menyediakan sistem penerangan yang bekerja sepenuhnya dengan energi matahari. Teknologi ini memanfaatkan panel surya untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi listrik yang disimpan di baterai lithium dan digunakan pada malam hari. Dengan efisiensi tinggi dan biaya operasional nyaris nol, lampu jalan tenaga surya DBSN menjadi pilihan strategis bagi pemerintah daerah, PLN lokal, dan kontraktor proyek LKPP di wilayah Langsa.
Lebih dari sekadar produk, sistem ini menjadi bagian dari komitmen nasional dalam transisi energi hijau—menghadirkan penerangan yang terang, andal, dan berkelanjutan bagi masyarakat Aceh Timur.
Mengapa Lampu Jalan Tenaga Surya Dibutuhkan di Langsa?
Apa masalah utama penerangan jalan di Langsa?
Langsa, sebagai salah satu kota pesisir di Aceh Timur, memiliki potensi pertumbuhan infrastruktur yang pesat. Namun, beberapa kendala masih dihadapi dalam sektor penerangan publik, khususnya di wilayah perdesaan dan pinggiran. Berikut tiga masalah utama yang menjadi latar belakang pentingnya lampu jalan tenaga surya di Langsa:
-
Akses listrik terbatas di wilayah pinggiran
Banyak daerah di pedesaan Langsa masih bergantung pada pasokan listrik yang tidak stabil. Jaringan PLN belum menjangkau seluruh kawasan, menyebabkan penerangan jalan umum tidak bisa beroperasi optimal. -
Biaya listrik PLN tinggi
Untuk wilayah yang sudah terjangkau listrik, biaya operasional penerangan jalan konvensional menjadi beban anggaran daerah. Setiap titik lampu membutuhkan biaya listrik bulanan yang signifikan, terutama untuk jalan utama dan kawasan industri. -
Minimnya infrastruktur penerangan umum
Beberapa ruas jalan, terutama di area baru dan perumahan berkembang, masih minim penerangan. Hal ini menimbulkan risiko kecelakaan dan menurunkan tingkat keamanan masyarakat di malam hari.
Kondisi tersebut menuntut solusi alternatif yang efisien, mandiri, dan dapat diimplementasikan dengan cepat—dan lampu PJU solar cell menjadi jawaban paling realistis.

Bagaimana solar street light menjadi solusi mandiri energi?
Teknologi solar street light memungkinkan sistem penerangan beroperasi secara otomatis tanpa ketergantungan pada jaringan listrik PLN. Melalui panel surya dan baterai lithium, energi dari matahari dikonversi menjadi daya yang dapat digunakan setiap malam. Keunggulan sistem ini dapat dirangkum sebagai berikut:
-
Hemat biaya operasional
Tidak memerlukan tagihan listrik bulanan karena seluruh daya berasal dari energi matahari. Hanya membutuhkan biaya awal pemasangan dan perawatan ringan. -
Mengurangi emisi karbon
Berkontribusi langsung pada program pemerintah dalam mencapai target Net Zero Emission 2060. Dengan sistem nol emisi, teknologi ini sepenuhnya ramah lingkungan. -
Ramah lingkungan dan mudah dipelihara
Komponen utama seperti panel surya dan baterai lithium memiliki umur pakai panjang, dengan sistem otomatis yang minim perawatan. Teknisi lokal dapat dilatih untuk pemeliharaan rutin tanpa biaya tinggi.
“Daerah seperti Langsa memiliki potensi sinar matahari yang sangat tinggi, sekitar 4,8–5,2 kWh/m² per hari. Dengan kondisi ini, penggunaan lampu jalan tenaga surya dapat menghemat energi hingga 70% dibandingkan PJU berbasis PLN,” ujar Ir. Hendra K., M.Eng, pakar energi terbarukan dari Universitas Indonesia (2024).
Dari sisi implementasi, lampu jalan tenaga surya juga fleksibel ditempatkan di berbagai lokasi seperti jalan desa, taman, kawasan wisata, hingga pelabuhan. Dengan desain modern dan efisiensi energi tinggi, solusi ini memperkuat komitmen pemerintah dalam membangun infrastruktur penerangan berkelanjutan di Aceh.
Apa Keunggulan Lampu Jalan Tenaga Surya DBSN Dibanding Produk Lain?
Fitur unggulan DBSN
DBSN telah lama dikenal sebagai penyedia lampu jalan tenaga surya berkualitas tinggi di Indonesia, dengan dukungan produk bersertifikat TKDN dan SNI. Produk-produk DBSN dirancang untuk tahan terhadap kondisi cuaca ekstrem, termasuk panas tinggi, angin laut, dan kelembapan tinggi yang umum di wilayah Aceh Timur. Berikut beberapa fitur unggulan utama:
-
Baterai lithium LiFePO4 terbaik di kelasnya
Baterai ini lebih tahan lama, cepat mengisi daya, dan aman digunakan dibandingkan baterai konvensional. Umur pakainya dapat mencapai 7–10 tahun, menjadikannya pilihan ideal untuk proyek jangka panjang. -
Standar SNI & TKDN
Seluruh produk DBSN telah memenuhi standar nasional (SNI) dan tingkat komponen dalam negeri (TKDN), memastikan keabsahan untuk proyek pemerintah melalui sistem e-catalogue LKPP. -
Garansi resmi 2 tahun
Memberikan jaminan purna jual dan kepastian kualitas produk bagi kontraktor maupun instansi yang melakukan pengadaan.
Selain itu, DBSN menyediakan varian lampu PJU all in one, two in one, dan 3 in 1 yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan proyek dan anggaran daerah.

Mengapa DBSN dipercaya proyek pemerintah dan swasta?
Kepercayaan terhadap DBSN tidak datang secara instan. Selama bertahun-tahun, DBSN telah menjadi mitra pengadaan PJU tenaga surya bagi berbagai instansi pemerintah, BUMN, hingga proyek komersial di seluruh Indonesia. Ada tiga alasan utama mengapa DBSN menjadi pilihan utama:
-
Ready stock nasional
Produk tersedia di gudang Jakarta dan Surabaya, memudahkan distribusi cepat ke wilayah Aceh Timur dan sekitarnya. Hal ini penting bagi proyek yang memiliki tenggat waktu ketat. -
Purna jual & teknisi berpengalaman
DBSN memiliki tim teknisi bersertifikat yang siap melakukan instalasi, pemeliharaan, dan pelatihan operator lokal. Dukungan teknis ini memastikan sistem selalu berfungsi optimal. -
Harga kompetitif dengan kualitas premium
Meskipun menggunakan komponen berstandar tinggi, DBSN tetap menawarkan harga yang efisien untuk proyek skala besar. Setiap paket lampu PJU solar cell disesuaikan dengan kebutuhan daya dan lokasi proyek, memberikan fleksibilitas bagi pemerintah dan kontraktor LKPP.
Dalam konteks pembangunan energi berkelanjutan di Aceh Timur, Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa dari DBSN bukan hanya inovasi teknologi, tetapi juga simbol kemajuan daerah menuju kemandirian energi dan keamanan publik yang lebih baik.
Bagaimana Spesifikasi dan Komponen Sistem Lampu Jalan Tenaga Surya DBSN?
Kualitas penerangan yang dihasilkan oleh Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa sangat ditentukan oleh spesifikasi dan komponen yang digunakan dalam sistemnya. DBSN, sebagai penyedia lampu PJU solar cell bersertifikat SNI dan TKDN, merancang setiap unit dengan standar teknis tinggi agar mampu beroperasi optimal dalam berbagai kondisi cuaca di wilayah Aceh Timur. Sistem ini dirancang modular dan efisien, sehingga mudah dipasang, dioperasikan, dan dirawat.
Dengan desain yang tahan lama dan teknologi terkini, PJU tenaga surya DBSN tidak hanya berfungsi sebagai alat penerangan, tetapi juga sebagai investasi jangka panjang yang mampu menghemat anggaran listrik daerah.
Komponen utama sistem PJU solar cell
Satu unit lampu jalan tenaga surya DBSN terdiri dari lima komponen utama yang saling terintegrasi. Masing-masing memiliki peran penting untuk memastikan sistem dapat bekerja otomatis selama 12–14 jam per malam tanpa pasokan listrik PLN.
-
Panel Surya (Solar Panel):
Komponen utama yang menangkap energi matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik. DBSN menggunakan panel monocrystalline dengan efisiensi tinggi hingga 21%, mampu beroperasi dengan baik bahkan saat cuaca mendung. -
Baterai Lithium (LiFePO4):
Berfungsi menyimpan energi dari panel surya. Baterai jenis ini unggul karena memiliki masa pakai lebih panjang (hingga 7–10 tahun), waktu pengisian cepat, dan aman dari risiko overcharge. -
Controller (MPPT Smart Controller):
Otak sistem PJU yang mengatur arus masuk dan keluar dari panel ke baterai serta mengontrol waktu nyala lampu secara otomatis. Teknologi MPPT membantu efisiensi penyerapan energi hingga 30% lebih tinggi dibanding sistem konvensional. -
Lampu LED Hemat Energi:
Menggunakan LED berdaya tinggi (50W–150W) dengan intensitas cahaya 160–180 lumen/Watt. Hasilnya, penerangan lebih terang, merata, dan tahan lama hingga 50.000 jam operasi. -
Tiang PJU Oktagonal Galvanis:
Dirancang sesuai standar SNI 1729:2020, tahan terhadap korosi dan angin kencang hingga 120 km/jam. Ketinggian tiang dapat disesuaikan, mulai dari 6 meter untuk jalan desa hingga 9 meter untuk jalan utama.
Teknologi yang digunakan DBSN memungkinkan sistem bekerja sepenuhnya mandiri tanpa kabel PLN, sekaligus ramah lingkungan. Hal ini sangat relevan untuk wilayah seperti Langsa, di mana potensi sinar matahari tinggi namun sebagian wilayah masih terbatas infrastruktur listriknya.
Saya melihat pendekatan teknis DBSN cukup matang dibanding kompetitor. Mereka tidak hanya menjual produk, tetapi memastikan spesifikasi sesuai kebutuhan lokasi. Banyak proyek gagal bukan karena produknya buruk, tetapi karena kapasitas panel atau baterai tidak disesuaikan dengan durasi penyinaran setempat. DBSN menutup celah itu melalui proses survei awal dan simulasi energi sebelum pemasangan.
Varian produk DBSN
Untuk menyesuaikan kebutuhan proyek pemerintah, perumahan, dan kawasan industri, DBSN menyediakan beberapa varian produk dengan karakteristik yang berbeda. Setiap varian memiliki keunggulan masing-masing tergantung pada lokasi dan skala proyek.
-
PJU All in One
Seluruh komponen seperti panel, baterai, dan lampu LED disatukan dalam satu unit. Instalasi sangat cepat dan efisien, cocok untuk proyek skala kecil hingga menengah seperti jalan lingkungan, taman kota, atau area publik desa. -
PJU Two in One
Panel surya dipisahkan dari lampu, memungkinkan penyesuaian arah panel terhadap posisi matahari agar penyerapan energi lebih maksimal. Cocok untuk daerah dengan variasi arah matahari yang tinggi atau kawasan terbuka seperti pelabuhan dan area wisata. -
PJU 3 in 1
Sistem modular dengan kombinasi panel, controller, dan lampu terpisah. Varian ini digunakan untuk proyek besar seperti jalan raya, kawasan industri, atau infrastruktur smart city. -
Tiang Oktagonal SNI
DBSN juga menyediakan tiang PJU galvanis oktagonal atau heksagonal sebagai pelengkap sistem penerangan lengkap, dengan berbagai pilihan tinggi dan desain yang estetis.
Dari pengamatan di lapangan, varian Two in One menjadi favorit di wilayah pesisir seperti Langsa karena posisi panel dapat diatur fleksibel mengikuti arah matahari. Desainnya yang efisien dan tahan korosi menjadikannya pilihan ideal untuk proyek jangka panjang di kawasan dengan paparan udara laut tinggi.
Bagaimana Cara Pengadaan Lampu Jalan Tenaga Surya Melalui LKPP Langsa?
Sebagai penyedia resmi lampu jalan tenaga surya bersertifikat TKDN dan SNI, DBSN telah terdaftar dalam sistem e-catalogue LKPP. Proses pengadaan melalui platform ini dibuat agar transparan, efisien, dan sesuai peraturan pemerintah. Bagi instansi di wilayah Langsa yang ingin melakukan pengadaan, langkah-langkah berikut dapat menjadi panduan praktis.
Langkah-langkah pengajuan e-catalogue
-
Masuk ke sistem e-catalogue LKPP melalui akun resmi instansi pemerintah atau kontraktor terdaftar.
-
Cari produk “Lampu Jalan Tenaga Surya DBSN” dengan memanfaatkan filter kategori energi atau penerangan jalan.
-
Pilih tipe produk sesuai kebutuhan proyek — All in One, Two in One, atau 3 in 1 — serta spesifikasi panel dan baterai.
-
Tambahkan jumlah unit dan tentukan lokasi pengiriman. DBSN memiliki gudang nasional di Jakarta dan Surabaya yang siap mengirim ke wilayah Aceh Timur.
-
Ajukan permintaan penawaran resmi dan tunggu proses verifikasi dari tim DBSN.
Setelah disetujui, pengiriman dilakukan langsung ke lokasi proyek dengan dukungan teknisi bersertifikat yang siap membantu instalasi di lapangan.
Salah satu keunggulan DBSN dibanding penyedia lain adalah kecepatan proses logistik dan kejelasan garansi. Hal ini sangat penting dalam proyek pengadaan pemerintah yang memiliki jadwal serah terima ketat.
Tips memilih supplier resmi bersertifikat TKDN
Sebelum melakukan pengadaan, penting bagi instansi atau kontraktor untuk memastikan bahwa produk dan penyedia telah memenuhi standar nasional. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
-
Pastikan supplier terdaftar resmi di e-catalogue LKPP dan memiliki bukti sertifikasi TKDN & SNI.
-
Tinjau pengalaman proyek sebelumnya, terutama untuk proyek di wilayah pesisir atau pedesaan.
-
Pilih penyedia yang menyediakan layanan purna jual dan garansi minimal dua tahun.
-
Pastikan adanya dukungan teknis lokal agar instalasi dan perawatan berjalan lancar.
💬 Konsultasikan proyek pengadaan Anda bersama tim DBSN — klik untuk hubungi kami.

Sistem pengadaan digital melalui LKPP Langsa membuka peluang besar bagi pemerintah daerah untuk mempercepat penerangan publik berkelanjutan. Dengan keunggulan teknis, varian produk lengkap, dan layanan teknisi berpengalaman, Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa dari DBSN menjadi pilihan ideal untuk mendukung pembangunan infrastruktur hijau di Aceh Timur.
Berapa Harga Lampu Jalan Tenaga Surya di Langsa?
Kebutuhan akan penerangan publik di wilayah Aceh Timur, khususnya Langsa, semakin meningkat seiring perkembangan kawasan perumahan, industri, dan fasilitas umum. Dalam konteks ini, Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa dari DBSN hadir sebagai solusi efisien yang menggabungkan kemandirian energi dengan biaya operasional rendah. Produk ini telah digunakan dalam berbagai proyek pemerintah daerah, pengadaan melalui e-catalogue LKPP, serta proyek swasta yang berorientasi pada energi hijau.
Harga lampu PJU tenaga surya DBSN bersifat fleksibel, tergantung pada tipe, kapasitas, dan kebutuhan proyek. Semua varian dirancang dengan standar SNI dan TKDN, menjadikannya pilihan yang sesuai untuk proyek resmi dan pengadaan publik di Aceh Timur.
Rentang harga berdasarkan kapasitas & tipe
Untuk memberikan gambaran umum bagi calon pembeli dan instansi, berikut kisaran harga lampu jalan tenaga surya DBSN berdasarkan kapasitas daya dan tipe sistemnya:
-
PJU Solar Cell All in One (30W–60W):
Didesain untuk penerangan jalan lingkungan, taman, dan jalan desa. Harga berkisar antara Rp4.500.000 – Rp6.500.000 per unit, termasuk baterai lithium dan panel surya. -
PJU Solar Cell Two in One (80W–100W):
Cocok untuk proyek jalan utama, kawasan wisata, dan area publik menengah. Harga berkisar Rp7.000.000 – Rp9.500.000 per unit, tergantung kapasitas panel dan tinggi tiang. -
PJU Solar Cell 3 in 1 (120W–150W):
Varian tertinggi untuk proyek besar seperti kawasan industri, pelabuhan, atau perbatasan. Harga berkisar Rp10.000.000 – Rp15.000.000 per unit, tergantung spesifikasi baterai dan kebutuhan area. -
Tiang PJU Oktagonal Galvanis:
Dijual terpisah dengan kisaran Rp2.000.000 – Rp3.500.000 per unit, tergantung tinggi dan ketebalan material.
“Harga sistem PJU tenaga surya ditentukan bukan hanya dari kapasitas lampu, tetapi juga dari kualitas panel, baterai, dan sertifikasi produk. Untuk proyek pemerintah, produk bersertifikat SNI dan TKDN seperti DBSN menjadi syarat utama agar layak dalam pengadaan resmi,” jelas Ir. Dimas Prayogo, M.T., ahli sistem energi dari Himpunan Ahli Ketenagalistrikan Indonesia (HAKI Energi Terbarukan), 2024.
Kisaran harga ini dapat berubah tergantung volume pemesanan dan lokasi proyek. DBSN juga menawarkan paket bundling pengadaan PJU + tiang + instalasi, yang memberikan efisiensi anggaran hingga 20% dibandingkan pembelian terpisah.
Faktor yang mempengaruhi biaya instalasi
Selain harga unit lampu, biaya total proyek lampu jalan tenaga surya Langsa juga dipengaruhi oleh beberapa faktor teknis dan geografis. Beberapa di antaranya meliputi:
-
Kapasitas panel & baterai
Semakin besar daya panel surya dan kapasitas baterai lithium, semakin tinggi biaya instalasi. Namun, sistem dengan kapasitas besar mampu bertahan lebih lama dan memberikan penerangan optimal di area luas. -
Tinggi tiang dan spesifikasi material
Tiang dengan tinggi 9 meter memerlukan pondasi dan baut angkur yang lebih kuat daripada tiang 6 meter. Hal ini memengaruhi biaya transportasi dan instalasi di lapangan. -
Lokasi proyek dan akses distribusi
Biaya pengiriman ke daerah terpencil atau pesisir seperti Kuala Langsa, Manyak Payed, atau Sungai Pauh bisa lebih tinggi karena akses logistik terbatas. Meski begitu, sistem solar cell DBSN tetap ideal karena tidak memerlukan jaringan kabel PLN di lokasi tersebut.
Faktor-faktor ini menjadi pertimbangan utama dalam menentukan estimasi biaya akhir proyek. Untuk pengadaan berskala besar, DBSN menyediakan layanan survey teknis dan perhitungan simulasi energi gratis, sehingga instansi dapat memastikan kebutuhan spesifik sesuai kondisi lapangan.
Melihat tren pasar, harga yang ditawarkan DBSN cukup kompetitif dengan keunggulan teknis yang jarang dimiliki pesaing. Produk mereka tidak hanya unggul dalam efisiensi energi, tetapi juga dari segi kecepatan distribusi dan jaminan garansi dua tahun.
Apa Tren dan Dukungan Pemerintah terhadap Energi Terbarukan di Aceh Timur?
Aceh Timur, termasuk Kota Langsa, menjadi salah satu wilayah yang aktif mendorong implementasi energi terbarukan berbasis surya. Melalui kebijakan daerah dan dukungan dari pemerintah pusat, inisiatif ini diarahkan untuk mempercepat transisi menuju kemandirian energi di sektor publik dan pedesaan.
Potensi sinar matahari yang tinggi—rata-rata 4,8 hingga 5,2 kWh/m² per hari—mendukung penerapan lampu jalan tenaga surya secara masif di berbagai wilayah. Pemerintah daerah kini menjadikan PJU solar cell sebagai bagian dari program strategis menuju kota dan desa ramah lingkungan.
Program transisi energi hijau daerah
Beberapa program nyata yang telah dijalankan di Aceh Timur dan Langsa antara lain:
-
Program Desa Mandiri Energi:
Pemerintah daerah mendorong desa tanpa akses listrik PLN untuk menggunakan sistem PJU tenaga surya di jalan utama dan fasilitas publik. -
Program Penerangan Jalan Hijau:
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Aceh mengalokasikan anggaran khusus untuk pengadaan lampu jalan solar cell di kawasan wisata, perbatasan, dan pusat aktivitas ekonomi rakyat. -
Kolaborasi Smart City Aceh Timur:
Langsa masuk dalam rencana pengembangan kota cerdas (smart city) berbasis energi hijau. PJU solar cell menjadi elemen penting dalam menciptakan sistem penerangan jalan yang efisien dan ramah lingkungan.
Dukungan kebijakan ini menunjukkan bahwa penggunaan lampu jalan tenaga surya bukan sekadar tren, melainkan investasi jangka panjang untuk efisiensi energi dan pengurangan emisi karbon di wilayah Aceh.
Peluang kolaborasi dengan Pemda, PLN, dan Kemensos
Kolaborasi lintas sektor menjadi faktor penting dalam memperluas penerapan energi terbarukan. Pemerintah Daerah Langsa dapat bekerja sama dengan PLN dalam hal sinkronisasi jaringan dan pemeliharaan sistem, sementara Kementerian Sosial (Kemensos) berpotensi mendukung pendanaan untuk penerangan di kawasan sosial seperti panti asuhan, sekolah rakyat, dan pesantren.
“Kolaborasi antara pemerintah daerah dan sektor swasta seperti DBSN akan mempercepat adopsi teknologi energi bersih. Ini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga membangun kesadaran publik terhadap pentingnya efisiensi energi,” ujar Dr. Zulfikar, S.T., M.Sc., peneliti energi terbarukan dari Universitas Syiah Kuala (USK), 2025.
Melalui kerja sama ini, DBSN menjadi mitra strategis yang siap mendukung proyek-proyek energi hijau dari tahap perencanaan, pengadaan, hingga pelatihan teknisi lokal.
Bagaimana Cara Konsultasi & Pemesanan Lampu Jalan Tenaga Surya DBSN di Langsa?
Sebagai penyedia lampu jalan tenaga surya bersertifikat TKDN dan SNI, DBSN memastikan proses pemesanan berlangsung cepat, transparan, dan sesuai regulasi. Sistem distribusi nasional DBSN juga menjamin pengiriman ke wilayah Aceh Timur tanpa kendala logistik.
Langkah pemesanan cepat & aman
-
Hubungi DBSN melalui situs resmi pjusolarcellindonesia.com atau WhatsApp tim penjualan.
-
Konsultasikan kebutuhan proyek seperti daya lampu, tinggi tiang, dan lokasi pemasangan.
-
Dapatkan proposal teknis & harga resmi dengan rincian spesifikasi sesuai kebutuhan tender atau proyek pemerintah.
-
Verifikasi data proyek melalui e-catalogue LKPP, jika pembelian dilakukan oleh instansi.
-
Proses pengiriman & instalasi dilakukan oleh tim teknisi DBSN yang berpengalaman di bidang energi surya.
Proses ini dirancang agar pemerintah daerah dan kontraktor dapat melakukan pengadaan lampu jalan tenaga surya Langsa secara efisien tanpa risiko keterlambatan atau ketidaksesuaian spesifikasi.
Garansi, layanan purna jual, & dukungan teknis
Semua produk DBSN dilindungi garansi resmi dua tahun untuk panel surya, baterai lithium, dan lampu LED. Selain itu, DBSN menyediakan:
-
Layanan perawatan berkala dengan inspeksi teknis tahunan.
-
Pelatihan teknisi lokal untuk pemeliharaan sistem di lapangan.
-
Dukungan konsultasi jarak jauh melalui platform digital DBSN.
-
Ketersediaan suku cadang dan spare part asli di Indonesia.
Layanan purna jual yang komprehensif menjadikan DBSN bukan sekadar pemasok, tetapi juga mitra jangka panjang dalam pembangunan infrastruktur energi hijau di Aceh Timur.
⚡ Hubungi DBSN untuk penawaran & demo produk di wilayah Langsa!

Dengan keunggulan teknologi, dukungan teknis, dan sertifikasi resmi, Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa dari DBSN menjadi solusi terbaik bagi pemerintah, kontraktor, dan masyarakat yang menginginkan penerangan jalan modern, efisien, dan ramah lingkungan.
FAQ – Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa
1. Berapa harga lampu jalan tenaga surya di Langsa?
Harga Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa bervariasi tergantung kapasitas dan tipe produk. Untuk varian All in One 30W–60W, kisaran harga mulai dari Rp4,5 juta – Rp6,5 juta. Sedangkan tipe Two in One 80W–100W berada di kisaran Rp7 juta – Rp9,5 juta, dan 3 in 1 120W–150W sekitar Rp10 juta – Rp15 juta per unit. Semua harga sudah termasuk panel surya dan baterai lithium berkualitas tinggi.
2. Apa keunggulan lampu jalan tenaga surya DBSN dibanding produk lain?
DBSN unggul karena:
-
Menggunakan baterai lithium LiFePO4 dengan umur pakai hingga 10 tahun.
-
Sudah bersertifikat SNI & TKDN, memenuhi standar proyek pemerintah.
-
Garansi resmi 2 tahun dengan dukungan teknisi berpengalaman.
-
Purna jual cepat & ketersediaan stok nasional di Jakarta dan Surabaya.
3. Apakah lampu jalan tenaga surya tetap berfungsi saat cuaca mendung?
Ya. Sistem PJU Solar Cell DBSN dilengkapi panel monocrystalline efisiensi tinggi dan baterai lithium berkapasitas besar yang mampu menyimpan energi untuk 2–3 malam. Artinya, lampu tetap menyala bahkan saat cuaca mendung atau hujan.
4. Apakah produk DBSN bisa digunakan untuk proyek pemerintah melalui LKPP?
Bisa. Seluruh produk lampu jalan tenaga surya DBSN telah terdaftar di e-catalogue LKPP dan memiliki dokumen lengkap seperti SNI, TKDN, dan sertifikat garansi. Hal ini memudahkan instansi dalam proses pengadaan resmi sesuai peraturan pemerintah.
5. Apa saja faktor yang mempengaruhi biaya pemasangan PJU tenaga surya?
Beberapa faktor penentu harga instalasi meliputi:
-
Kapasitas panel & baterai (semakin besar daya, semakin tinggi biaya).
-
Tinggi tiang & jenis material galvanis.
-
Lokasi proyek & akses transportasi ke area pemasangan.
DBSN menyediakan layanan survey gratis untuk membantu menentukan kebutuhan ideal proyek Anda.
6. Berapa lama umur pakai lampu jalan tenaga surya DBSN?
Dengan perawatan yang tepat, sistem DBSN dapat bertahan 10–15 tahun. Komponen panel surya mampu berfungsi hingga 20 tahun, sementara baterai lithium memiliki masa pakai rata-rata 7–10 tahun sebelum perlu diganti.
7. Apakah DBSN menyediakan layanan instalasi di wilayah Langsa dan Aceh Timur?
Ya. DBSN memiliki tim teknisi resmi yang melayani pemasangan dan pemeliharaan proyek di seluruh wilayah Aceh, termasuk Langsa, Idi Rayeuk, dan Peureulak. Tim juga memberikan pelatihan teknisi lokal agar sistem tetap terawat dengan baik.
8. Bagaimana cara pemesanan lampu jalan tenaga surya DBSN di Langsa?
Pemesanan dapat dilakukan dengan mudah melalui:
-
Website resmi: pjusolarcellindonesia.com
-
WhatsApp tim DBSN untuk konsultasi proyek.
-
Pengadaan resmi via e-catalogue LKPP bagi instansi pemerintah.
Setelah itu, Anda akan menerima proposal teknis, harga resmi, dan jadwal pengiriman produk ke lokasi proyek.
9. Apakah DBSN menyediakan layanan garansi dan purna jual?
Tentu. Semua produk DBSN dilengkapi garansi resmi dua tahun untuk lampu, panel surya, dan baterai. Selain itu, DBSN memberikan layanan purna jual nasional, inspeksi teknis berkala, dan dukungan penggantian komponen jika diperlukan.
10. Apakah lampu jalan tenaga surya cocok untuk proyek desa dan fasilitas umum kecil?
Sangat cocok. Varian All in One 30W–60W dari DBSN dirancang khusus untuk penerangan jalan desa, halaman sekolah, masjid, hingga taman kota. Sistem ini hemat energi, mudah dipasang, dan tidak memerlukan jaringan PLN.
⚡ Ingin tahu tipe dan harga terbaik untuk proyek Anda?
💬 Konsultasikan kebutuhan Anda langsung dengan tim DBSN — klik di sini untuk mendapatkan penawaran & demo produk Lampu Jalan Tenaga Surya Langsa!
