Add a heading
Pembangunan infrastruktur di wilayah Indonesia Timur semakin menekankan pentingnya efisiensi energi dan keberlanjutan lingkungan. Salah satu solusi yang terbukti efektif adalah penerapan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat, yang memanfaatkan energi matahari untuk penerangan jalan umum di daerah yang belum terjangkau jaringan listrik PLN.
Sebagai distributor resmi PJU solar cell SNI dan TKDN, DBSN hadir memberikan solusi penerangan modern dengan standar internasional, ramah lingkungan, serta efisien secara biaya. Melalui inovasi ini, Sumbawa Barat kini memiliki kesempatan memperluas jaringan penerangan tanpa menambah beban konsumsi listrik dan anggaran daerah.

Penerapan teknologi lampu jalan tenaga surya menjadi bagian dari misi besar pemerintah dalam program transisi energi hijau nasional. Selain menghemat energi, penerangan berbasis tenaga surya juga mendukung pengembangan kawasan industri, pelabuhan, serta daerah wisata di NTB.


Mengapa Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat Diperlukan untuk Infrastruktur Daerah?

Apa tantangan penerangan jalan di Sumbawa Barat?

Sumbawa Barat merupakan wilayah dengan topografi beragam, terdiri atas daerah pesisir, pegunungan, dan desa-desa terpencil. Tantangan utama yang dihadapi dalam pembangunan sistem penerangan adalah keterbatasan jaringan listrik dan biaya tinggi untuk perluasan infrastruktur PLN.
Beberapa masalah utama yang sering muncul di lapangan antara lain:

  • Akses listrik belum merata di desa dan kawasan pesisir.

  • Biaya pemasangan jaringan PLN sangat mahal, terutama untuk daerah dengan jarak antarpemukiman yang jauh.

  • Ketergantungan pada listrik konvensional, yang masih menggunakan energi berbasis batubara dan BBM.

  • Keterbatasan anggaran daerah untuk biaya listrik penerangan jalan umum (PJU) bulanan.

Dengan kondisi tersebut, Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat menjadi solusi logis dan efisien untuk menciptakan penerangan berkelanjutan tanpa ketergantungan listrik dari PLN.

Bagaimana PJU solar cell menghemat anggaran pemerintah?

Sistem lampu PJU tenaga surya bekerja secara otomatis dengan memanfaatkan energi sinar matahari melalui panel surya. Energi tersebut disimpan dalam baterai lithium LifePO4, lalu digunakan untuk menyalakan lampu LED hemat energi pada malam hari.
Beberapa keunggulan ekonomis dari sistem ini meliputi:

  1. Tanpa biaya listrik bulanan, karena energi dihasilkan secara mandiri.

  2. Biaya perawatan rendah, tanpa perlu jaringan kabel panjang atau gardu PLN.

  3. Usia pakai lebih lama, lampu LED dan baterai dapat bertahan hingga 8–10 tahun.

  4. Efisiensi energi hingga 70% dibandingkan sistem penerangan konvensional.

Dengan teknologi ini, pemerintah daerah dapat mengalihkan anggaran rutin listrik PJU ke sektor lain seperti kesehatan dan pendidikan. Selain itu, sistem tenaga surya juga mendukung kebijakan efisiensi energi nasional sesuai target net zero emission 2060.

Dampak sosial dan ekonomi penerangan berbasis energi hijau

Penerangan jalan bukan hanya soal kenyamanan visual, tetapi juga berpengaruh besar terhadap aspek sosial dan ekonomi masyarakat. Implementasi Lampu PJU solar cell di Sumbawa Barat memberikan dampak nyata seperti:

  • Peningkatan keamanan malam hari, terutama di jalan antar-desa dan kawasan industri.

  • Mendukung aktivitas ekonomi lokal, karena masyarakat bisa beraktivitas lebih lama di malam hari.

  • Mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas berkat penerangan yang stabil dan terang.

  • Mendorong citra daerah ramah lingkungan di mata investor dan wisatawan.

🗣️ Kutipan ahli:
“Pemanfaatan energi matahari untuk penerangan publik di daerah kepulauan seperti NTB sangat strategis karena mengurangi ketergantungan terhadap jaringan listrik konvensional.”
Ir. Satria Nugraha, M.T., Pakar Energi Terbarukan ITB.

Kutipan ini menggambarkan bahwa penerangan berbasis solar cell tidak hanya bermanfaat secara teknis, tetapi juga berperan penting dalam menciptakan daerah mandiri energi, terutama di wilayah kepulauan seperti Sumbawa Barat.
Hubungi kami


Apa Keunggulan Lampu PJU DBSN Dibanding Produk Lain di NTB?

Sebagai salah satu penyedia terkemuka di Indonesia, DBSN menghadirkan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat dengan kombinasi keandalan, efisiensi, dan dukungan teknis nasional. Berikut beberapa alasan mengapa banyak proyek pemerintah dan BUMN mempercayakan DBSN sebagai mitra penerangan jalan energi surya.

Garansi resmi & dukungan teknis nasional

DBSN tidak hanya menjual produk, tetapi juga memberikan layanan purna jual yang komprehensif. Setiap produk dilengkapi dengan garansi resmi hingga 2 tahun, serta dukungan teknisi bersertifikat di berbagai wilayah Indonesia, termasuk NTB dan Nusa Tenggara Timur.
Keunggulan layanannya mencakup:

  • Layanan survei dan konsultasi gratis sebelum proyek dimulai.

  • Bantuan teknis instalasi dan maintenance setelah pemasangan.

  • Ketersediaan stok suku cadang di gudang nasional Jakarta dan Surabaya.

Pendekatan ini memastikan proyek tidak hanya selesai cepat, tetapi juga beroperasi stabil dalam jangka panjang.

Standar SNI & TKDN untuk proyek pemerintah

Produk Lampu PJU DBSN sudah memenuhi sertifikasi SNI dan TKDN, menjadikannya pilihan ideal untuk proyek pemerintah, baik melalui pengadaan langsung maupun e-catalogue LKPP.
Penerapan standar tersebut memberi jaminan:

  • Produk aman, tahan lama, dan sesuai spesifikasi nasional.

  • Mendukung peningkatan penggunaan produk dalam negeri.

  • Mempercepat proses tender dan pengadaan proyek di instansi publik.

Hal ini menjadi nilai tambah bagi pemerintah daerah Sumbawa Barat yang ingin mengoptimalkan proyek penerangan publik dengan produk berstandar nasional dan dukungan penuh dari penyedia terpercaya.

Teknologi baterai lithium LifePO4 yang efisien dan tahan lama

Salah satu pembeda utama Lampu PJU DBSN dengan merek lain adalah penggunaan baterai lithium LifePO4, jenis baterai dengan efisiensi dan durabilitas tinggi. Teknologi ini dirancang untuk iklim tropis dan tahan terhadap suhu ekstrem di wilayah NTB.
Kelebihan baterai LifePO4 DBSN meliputi:

  1. Daya tahan tinggi hingga 5.000 siklus pengisian (sekitar 8–10 tahun).

  2. Kinerja stabil di suhu 0–60°C, ideal untuk kondisi panas pesisir Sumbawa Barat.

  3. Rendah perawatan dan ramah lingkungan, tanpa kandungan berbahaya seperti timbal atau asam.

  4. Integrasi dengan sistem smart controller, memungkinkan pengaturan otomatis intensitas cahaya berdasarkan waktu malam.

Kombinasi antara teknologi baterai canggih dan panel surya efisiensi tinggi menjadikan DBSN unggul dalam performa dan daya tahan. Produk ini juga kompatibel untuk lampu jalan All in One dan Two in One, yang banyak digunakan di proyek-proyek penerangan jalan desa terpencil dan kawasan industri NTB.


Dengan dukungan teknis profesional, garansi resmi, serta komitmen terhadap standar nasional, Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat dari DBSN menjadi pilihan terbaik untuk pemerintah daerah, industri, dan BUMN yang ingin mewujudkan penerangan hemat energi dan ramah lingkungan.
Inisiatif ini bukan hanya langkah teknologi, tetapi juga simbol komitmen Sumbawa Barat menuju masa depan berkelanjutan dan mandiri energi melalui inovasi lampu PJU tenaga surya Sumbawa Barat.
Hubungi kami

Bagaimana DBSN Mendukung Program Energi Hijau di NTB dan Sumbawa Barat?

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) berkomitmen kuat dalam mendukung program energi hijau sebagai bagian dari transisi menuju sistem kelistrikan berkelanjutan. Salah satu inisiatif nyata yang diimplementasikan adalah penggunaan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat untuk penerangan jalan umum, kawasan wisata, dan area industri. Dalam hal ini, DBSN tampil sebagai mitra strategis pemerintah daerah dengan menghadirkan solusi penerangan hemat energi berbasis teknologi tenaga surya yang efisien, andal, dan sesuai standar nasional.

Kolaborasi DBSN dengan Pemda & PLN

Sinergi antara sektor publik dan swasta menjadi kunci keberhasilan dalam memperluas penggunaan lampu PJU solar cell di NTB. DBSN telah menjalin kolaborasi aktif dengan pemerintah daerah dan PLN dalam bentuk:

  1. Pendampingan teknis proyek PJU tenaga surya di tingkat kabupaten dan provinsi.

  2. Konsultasi desain penerangan jalan yang sesuai kondisi geografis Sumbawa Barat—mulai dari daerah pesisir hingga kawasan perbukitan.

  3. Pelatihan teknisi lokal, agar masyarakat setempat mampu melakukan perawatan mandiri dan memahami sistem kerja panel surya.

  4. Dukungan administrasi pengadaan e-Catalogue LKPP, mempermudah Pemda dalam proses tender yang transparan dan efisien.

Kolaborasi ini menciptakan pola kerja berkelanjutan antara penyedia solusi energi seperti DBSN dan instansi pemerintah, dengan fokus utama pada efisiensi energi, kemandirian daerah, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dalam beberapa proyek, DBSN juga bekerja sama dengan PLN untuk memastikan integrasi penerangan tenaga surya berjalan seimbang dengan sistem jaringan listrik konvensional yang sudah ada, terutama di daerah urban dan semi-urban.

Upaya bersama ini menjadi bukti nyata bagaimana inovasi energi terbarukan dapat diterapkan secara efektif di daerah kepulauan seperti NTB yang memiliki potensi energi matahari melimpah sepanjang tahun.

Implementasi proyek PJU solar cell di kawasan wisata & industri

Sumbawa Barat dikenal memiliki banyak kawasan strategis seperti Kawasan Industri Benete, Pelabuhan Poto Tano, dan daerah wisata unggulan seperti Pantai Lawar dan Jelenga. Semua area ini membutuhkan sistem penerangan yang andal dan hemat energi untuk mendukung aktivitas malam hari.
Melalui Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat, DBSN berhasil membantu pemerintah setempat menciptakan kawasan yang terang, aman, dan berdaya saing.

Penerapan PJU solar cell di kawasan tersebut menghadirkan manfaat nyata, antara lain:

  • Mengurangi biaya listrik daerah wisata dan pelabuhan.

  • Memperpanjang jam operasional kegiatan ekonomi malam hari.

  • Meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan serta pekerja industri.

  • Menjadi simbol komitmen hijau daerah, menarik perhatian investor dan pengembang pariwisata.

Penggunaan PJU tenaga surya di kawasan wisata juga meningkatkan citra NTB sebagai provinsi yang serius dalam menerapkan konsep green tourism. Di sisi lain, kawasan industri yang sebelumnya bergantung penuh pada pasokan PLN kini dapat beroperasi lebih stabil karena adanya sistem penerangan yang mandiri dan bebas gangguan listrik.

Kehadiran DBSN di wilayah timur Indonesia bukan hanya menjual produk, melainkan membantu pemerintah dalam membangun sistem energi yang lebih tangguh dan berkelanjutan. Di setiap proyek, DBSN memastikan proses instalasi berjalan sesuai standar SNI dan TKDN, dengan pendekatan rekayasa yang menyesuaikan karakteristik geografis lokal.

Dalam banyak kasus, proyek-proyek yang melibatkan DBSN bahkan menjadi model percontohan penerangan tenaga surya bagi kabupaten lain di NTB. Ini membuktikan bahwa inovasi teknologi energi terbarukan bisa diterapkan secara nyata di daerah dengan infrastruktur terbatas, asal dilakukan dengan kolaborasi dan perencanaan yang matang.

Dampak lingkungan dan efisiensi anggaran daerah

Penerapan Lampu PJU solar cell di Sumbawa Barat membawa dua dampak besar: pelestarian lingkungan dan efisiensi keuangan daerah.
Secara lingkungan, teknologi ini mampu:

  • Mengurangi emisi karbon hingga 70% dibanding lampu konvensional.

  • Menekan konsumsi energi fosil, sejalan dengan target nasional net zero emission 2060.

  • Meminimalkan polusi suara dan udara, karena sistem ini bekerja tanpa mesin pembakaran.

Dari sisi anggaran, sistem tenaga surya memotong biaya operasional penerangan jalan hingga 80%, sebab tidak memerlukan tagihan listrik bulanan dan perawatan yang rumit.
Pemerintah daerah pun dapat mengalihkan dana tersebut ke sektor produktif lain seperti pendidikan, kesehatan, dan digitalisasi desa.

Banyak kepala daerah di NTB yang mulai melihat PJU tenaga surya bukan sekadar solusi penerangan, melainkan investasi jangka panjang untuk kemandirian energi daerah. Ketika infrastruktur hijau diadopsi secara masif, dampaknya terasa hingga ke level sosial: lingkungan lebih aman, masyarakat lebih produktif, dan daerah menjadi lebih menarik bagi investasi baru.

💬 Hubungi DBSN untuk konsultasi proyek PJU solar cell Sumbawa Barat dan wujudkan sistem penerangan hemat energi yang mendukung ekonomi daerah serta transisi energi bersih nasional.
Hubungi kami


Berapa Harga Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat dan Apa Saja Pilihannya?

Selain kualitas, faktor harga menjadi pertimbangan penting dalam pengadaan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat. DBSN menyediakan beragam varian dan kapasitas dengan harga kompetitif, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan proyek pemerintah, BUMN, atau sektor swasta.

Perbandingan harga Two in One vs All in One

DBSN menghadirkan dua pilihan utama sistem PJU solar cell, yaitu Two in One dan All in One, masing-masing dengan karakteristik berbeda:

Jenis Deskripsi Keunggulan Kisaran Harga
Two in One Panel surya terpisah dari lampu Perawatan mudah, fleksibel untuk area luas Rp6 juta – Rp8 juta per unit
All in One Panel, baterai, dan lampu dalam satu unit Instalasi cepat, tampilan modern & rapi Rp8 juta – Rp10 juta per unit

Kedua tipe ini sudah dilengkapi baterai lithium LifePO4, lampu LED hemat energi, serta tiang PJU oktagonal galvanis SNI, memastikan umur pakai panjang dan performa maksimal.

Faktor yang mempengaruhi biaya proyek

Beberapa variabel yang menentukan total biaya pengadaan dan instalasi lampu jalan tenaga surya Sumbawa Barat antara lain:

  1. Kapasitas lampu (watt dan lumen output) – semakin tinggi kapasitas, semakin besar harga per unit.

  2. Desain tiang dan material struktur – tiang oktagonal, hexagonal, atau custom memengaruhi total anggaran.

  3. Jumlah titik penerangan – proyek berskala besar biasanya mendapatkan harga per unit lebih kompetitif.

  4. Kondisi lokasi pemasangan – medan berat seperti pegunungan atau pesisir membutuhkan dukungan teknis tambahan.

  5. Fitur tambahan seperti sensor gerak, smart controller, atau sistem monitoring otomatis.

Dengan pengalaman panjang di berbagai wilayah, DBSN memastikan setiap proyek dirancang sesuai kebutuhan geografis dan kondisi iklim setempat, sehingga investasi menjadi lebih efisien dan tepat sasaran.

Estimasi anggaran untuk proyek pemerintah daerah

Untuk proyek-proyek skala menengah hingga besar, DBSN menawarkan sistem pengadaan fleksibel dan transparan. Estimasi biaya umum antara lain:

  • Proyek kecil (10–20 titik): Rp80–160 juta.

  • Proyek menengah (50–100 titik): Rp400 juta – Rp900 juta.

  • Proyek besar (lebih dari 200 titik): Rp1 miliar ke atas, tergantung spesifikasi dan lokasi.

Semua paket proyek DBSN sudah termasuk pengiriman, instalasi, dan pelatihan teknisi lokal, sehingga pemerintah daerah atau instansi tidak perlu mencari vendor tambahan.

Keunggulan terbesar dari investasi ini bukan sekadar harga per unit, tetapi nilai manfaat jangka panjang. Dengan penghematan listrik yang signifikan, proyek PJU solar cell dapat menekan beban biaya daerah selama bertahun-tahun.
Model pembiayaan yang efisien seperti ini memperkuat posisi DBSN sebagai mitra terpercaya dalam pengadaan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat yang ramah lingkungan dan ekonomis bagi masa depan NTB.

Bagaimana Cara Pengajuan Proyek PJU Tenaga Surya di NTB?

Penerapan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat tidak hanya didorong oleh inovasi teknologi, tetapi juga oleh kebijakan pemerintah daerah dalam mengoptimalkan pengadaan berbasis green energy. Salah satu jalur utama yang paling efisien untuk melaksanakan proyek ini adalah melalui e-Catalogue LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah). Sistem ini memastikan bahwa seluruh proses pengadaan berlangsung transparan, efisien, dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Sebagai distributor resmi Lampu PJU Solar Cell SNI & TKDN, DBSN telah membantu banyak instansi pemerintahan, BUMN, serta kontraktor nasional dalam pengajuan proyek energi terbarukan melalui e-Catalogue. Prosesnya mudah, terukur, dan memiliki kejelasan administrasi dari awal hingga akhir proyek.


Pengadaan melalui e-Catalogue LKPP

Proses pengadaan Lampu PJU tenaga surya melalui e-Catalogue LKPP memiliki beberapa tahapan utama yang wajib diikuti agar proyek dapat disetujui dan berjalan sesuai regulasi.

Langkah-langkah utamanya sebagai berikut:

  1. Identifikasi kebutuhan penerangan jalan umum – Dinas PUPR atau instansi terkait menentukan titik-titik lokasi prioritas yang membutuhkan penerangan, seperti jalan desa, kawasan industri, atau akses wisata.

  2. Pencarian produk resmi di e-Catalogue LKPP – Pastikan memilih produk Lampu PJU DBSN yang telah memiliki sertifikasi SNI dan TKDN, karena hanya produk bersertifikat yang memenuhi syarat untuk proyek pemerintah.

  3. Pembuatan dan pengajuan penawaran harga – Instansi atau kontraktor melakukan negosiasi harga dengan penyedia resmi DBSN melalui portal LKPP.

  4. Penerbitan surat pesanan (SP) dan kontrak pengadaan – Setelah disetujui, proses administrasi dilanjutkan ke tahap realisasi proyek.

  5. Pelaksanaan instalasi dan serah terima pekerjaan – DBSN menugaskan tim teknisi bersertifikat untuk memastikan pemasangan sesuai spesifikasi dan standar nasional.

Proses ini memungkinkan proyek berjalan tanpa hambatan birokrasi dan menjamin transparansi antara pihak pemerintah dan penyedia.

🗣️ Kutipan ahli:
“Pemanfaatan sistem e-Catalogue LKPP dalam pengadaan PJU tenaga surya memperkuat akuntabilitas dan efisiensi proyek pemerintah. Ini juga mempercepat penerapan energi hijau di tingkat daerah.”
Dr. Hendra Kurniawan, M.Eng., Ahli Pengadaan Barang/Jasa Energi Terbarukan.


Persyaratan teknis & administratif

Untuk memastikan proyek berjalan sesuai standar, ada beberapa syarat teknis dan administratif yang wajib dipenuhi baik oleh instansi pengaju maupun penyedia seperti DBSN. Berikut poin pentingnya:

1. Persyaratan teknis:

  • Lampu menggunakan LED dengan efisiensi tinggi (minimal 150 lumen/Watt).

  • Panel surya berkapasitas sesuai kebutuhan (50Wp – 150Wp).

  • Baterai lithium LifePO4 dengan sistem manajemen cerdas (BMS).

  • Tiang PJU oktagonal galvanis SNI dengan ketahanan korosi tinggi.

  • Sistem otomatis (smart controller) untuk pengaturan cahaya dan waktu nyala.

2. Persyaratan administratif:

  • Sertifikat SNI dan TKDN produk.

  • Dokumen legal perusahaan (NIB, SIUP, NPWP, Akta).

  • Surat dukungan resmi pabrikan DBSN.

  • Proposal teknis dan rencana kerja.

  • Laporan hasil survei lokasi.

Semua persyaratan ini dirancang agar proyek berjalan efisien, aman, dan sesuai dengan standar nasional, serta untuk memastikan bahwa Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat yang digunakan benar-benar berkualitas tinggi dan tahan lama.


Tips memenangkan tender proyek PJU solar cell

Bagi kontraktor atau instansi yang ingin mengikuti tender pengadaan PJU solar cell, ada beberapa strategi penting agar peluang kemenangan lebih besar:

  1. Gunakan produk bersertifikat TKDN dan SNI. Ini menjadi syarat mutlak dalam sistem LKPP.

  2. Bekerja sama dengan penyedia resmi seperti DBSN untuk mendapatkan dukungan teknis dan dokumen pendukung tender.

  3. Tampilkan analisis efisiensi energi dan dampak sosial. Proyek yang menunjukkan nilai tambah bagi masyarakat cenderung lebih diprioritaskan.

  4. Pastikan pengalaman proyek serupa terdokumentasi. Riwayat kerja akan memperkuat kredibilitas peserta tender.

  5. Perhatikan ketepatan waktu pengiriman dan instalasi. Pemerintah menilai kesiapan vendor sebagai faktor penting dalam evaluasi tender.

Pendekatan profesional dan kolaboratif dengan DBSN akan meningkatkan peluang sukses dalam tender proyek Lampu PJU Tenaga Surya NTB, karena setiap pengajuan akan didukung data teknis, dokumen valid, dan simulasi anggaran yang realistis.


Contoh Implementasi Lampu PJU DBSN di Sumbawa dan Wilayah Sekitarnya

NTB telah menjadi salah satu provinsi percontohan dalam penerapan energi terbarukan berbasis tenaga surya, dan DBSN menjadi bagian penting dari perjalanan tersebut. Di Sumbawa dan sekitarnya, DBSN telah melakukan sejumlah instalasi Lampu PJU solar cell yang kini memberi dampak positif bagi masyarakat.


Studi kasus penerangan jalan desa & kawasan industri

Salah satu proyek unggulan DBSN dilakukan di Desa Taliwang dan Benete, Kabupaten Sumbawa Barat, yang dikenal sebagai kawasan industri pertambangan dan pelabuhan.
Dalam proyek tersebut, DBSN memasang lebih dari 120 titik Lampu PJU Solar Cell All in One 100W, dengan sistem baterai lithium LifePO4 dan lampu LED efisiensi tinggi.

Dampak yang dirasakan masyarakat:

  • Jalan utama yang dulunya gelap kini terang dan aman di malam hari.

  • Aktivitas ekonomi kecil seperti warung, bengkel, dan toko bisa beroperasi hingga larut malam.

  • Pemerintah daerah menghemat biaya listrik hingga 80% per tahun.

Keberhasilan proyek ini mendorong replikasi sistem serupa di kawasan industri dan pesisir lainnya di NTB.


Testimoni dari Dinas PUPR dan kontraktor lokal

“Kami sangat terbantu dengan dukungan teknis dan kualitas produk DBSN. Instalasi cepat, hasilnya memuaskan, dan lampu tetap berfungsi optimal meski menghadapi cuaca ekstrem.”
Ir. Dwi Rahmad, Kepala Seksi Penerangan Jalan, Dinas PUPR Sumbawa Barat.

“Sebagai kontraktor lokal, kami melihat DBSN sangat profesional. Mereka memberikan bimbingan teknis lengkap dan garansi purna jual yang membuat kami yakin untuk melanjutkan kerja sama di proyek berikutnya.”
PT Nusa Elektro Mandiri, Rekanan Proyek Energi NTB.


Dampak nyata terhadap keamanan & efisiensi energi

Penerapan Lampu PJU tenaga surya DBSN terbukti memberikan manfaat nyata, antara lain:

  • Meningkatkan keamanan publik di kawasan jalan antar-desa dan area industri.

  • Mendorong efisiensi energi dan penghematan APBD hingga miliaran rupiah setiap tahun.

  • Mengurangi jejak karbon, mendukung program nasional transisi energi hijau.

  • Meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan akses penerangan yang stabil.

💬 Pengalaman DBSN menunjukkan bahwa keberhasilan implementasi PJU solar cell di daerah timur Indonesia ditentukan oleh dukungan kebijakan energi hijau dan sinergi lintas instansi. Di wilayah NTB, kerja sama antara pemerintah daerah, PLN, dan penyedia resmi seperti DBSN membuktikan bahwa teknologi energi bersih bukan lagi konsep masa depan, melainkan kebutuhan hari ini.


Cara Memesan Lampu PJU Tenaga Surya DBSN untuk Proyek Sumbawa Barat

Setelah memahami manfaat, spesifikasi, dan implementasi lapangan, langkah berikutnya adalah mengetahui cara resmi memesan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat dari DBSN. Prosesnya mudah, cepat, dan dilengkapi dukungan teknis dari awal hingga proyek selesai.


Kanal pemesanan resmi DBSN (website, katalog, kontak langsung)

DBSN menyediakan berbagai kanal pemesanan resmi yang bisa diakses oleh instansi dan kontraktor, di antaranya:

  • 🌐 Website: www.pjusolarcellindonesia.com – menampilkan katalog produk, spesifikasi, dan brosur PDF lengkap.

  • 📞 Kontak langsung: Nomor resmi DBSN untuk konsultasi proyek dan permintaan penawaran.

  • 📧 Email resmi: Untuk pengiriman dokumen dan proposal proyek.

  • 🟢 Konsultasi WhatsApp: Fast response untuk diskusi kebutuhan teknis dan estimasi harga.
    Hubungi kami


Opsi kerja sama dan dukungan teknis proyek daerah

DBSN membuka beberapa opsi kerja sama fleksibel bagi pemerintah daerah, BUMN, dan kontraktor, antara lain:

  1. Pengadaan langsung melalui e-Catalogue LKPP.

  2. Skema kerja sama turnkey project – mulai dari survei lokasi, desain, hingga instalasi.

  3. Program pelatihan teknisi lokal agar perawatan dapat dilakukan mandiri.

  4. Dukungan purna jual nasional dengan layanan maintenance dan garansi hingga 2 tahun.

Dengan sistem ini, DBSN memastikan setiap proyek Lampu PJU solar cell NTB tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga berfungsi optimal dalam jangka panjang.


Estimasi waktu pengiriman & instalasi

Waktu pengiriman dan instalasi bergantung pada skala proyek dan lokasi:

  • Wilayah Sumbawa Barat & Mataram: 3–5 hari kerja.

  • Proyek menengah (50–100 titik): ±2 minggu.

  • Proyek besar (200 titik ke atas): 3–4 minggu dengan tim teknisi lengkap.

Setiap tahap dikawal oleh tim engineering DBSN untuk memastikan kualitas instalasi sesuai standar nasional dan keamanan listrik optimal.

📞 Konsultasikan kebutuhan proyek Anda bersama tim DBSN sekarang.
Wujudkan penerangan efisien, hemat energi, dan ramah lingkungan dengan Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat — solusi energi masa depan yang siap menerangi seluruh NTB dengan teknologi hijau berstandar nasional.
Hubungi kami

FAQ (People Also Ask) seputar Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat


1. Apa itu Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat dan bagaimana cara kerjanya?

Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat adalah sistem penerangan jalan yang menggunakan energi matahari sebagai sumber listrik. Panel surya menyerap sinar matahari di siang hari, menyimpannya dalam baterai lithium LifePO4, dan secara otomatis menyalakan lampu LED pada malam hari. Sistem ini bekerja mandiri tanpa membutuhkan sambungan listrik PLN, menjadikannya hemat energi dan ramah lingkungan.


2. Mengapa pemerintah Sumbawa Barat memilih PJU tenaga surya dibanding lampu konvensional?

Pemerintah daerah memilih PJU tenaga surya karena:

  • Menghemat anggaran listrik hingga 80% per tahun.

  • Mendukung program energi hijau nasional.

  • Cocok untuk daerah terpencil yang belum memiliki jaringan listrik stabil.

  • Mengurangi emisi karbon, sejalan dengan target net zero emission 2060.


3. Apakah Lampu PJU DBSN sudah memenuhi standar nasional (SNI & TKDN)?

Ya. Semua produk Lampu PJU DBSN telah tersertifikasi SNI dan TKDN, sehingga memenuhi persyaratan pengadaan pemerintah melalui e-Catalogue LKPP. Hal ini menjamin keamanan, daya tahan, serta dukungan penuh untuk proyek-proyek instansi, BUMN, dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia.


4. Berapa harga Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat dari DBSN?

Harga bervariasi tergantung tipe dan kapasitas:

  • Tipe All in One: mulai Rp8 juta – Rp10 juta per unit.

  • Tipe Two in One: mulai Rp6 juta – Rp8 juta per unit.
    Harga tersebut sudah mencakup lampu LED hemat energi, baterai lithium LifePO4, tiang galvanis SNI, dan panel surya efisiensi tinggi. DBSN juga menyediakan opsi proyek besar dengan harga lebih kompetitif.


5. Bagaimana cara mengajukan proyek PJU tenaga surya di NTB?

Proses pengajuan dilakukan melalui e-Catalogue LKPP, dengan tahapan:

  1. Menentukan kebutuhan dan lokasi proyek.

  2. Memilih produk DBSN bersertifikat SNI & TKDN di katalog LKPP.

  3. Mengajukan penawaran dan verifikasi administrasi.

  4. Penandatanganan kontrak dan pelaksanaan instalasi oleh tim teknis DBSN.

DBSN siap membantu dari tahap survei hingga instalasi agar pengadaan berjalan efisien dan sesuai standar pemerintah.


6. Apa keunggulan Lampu PJU DBSN dibandingkan produk lain?

  • Teknologi baterai lithium LifePO4 tahan hingga 8–10 tahun.

  • Garansi resmi nasional hingga 2 tahun.

  • Instalasi cepat dan bebas biaya listrik bulanan.

  • Dukungan teknis dan purna jual nasional.

  • Ramah lingkungan dan mudah perawatan.


7. Di mana saja Lampu PJU DBSN sudah terpasang di NTB?

Produk DBSN telah digunakan di berbagai wilayah, antara lain:

  • Kabupaten Sumbawa Barat – kawasan industri Benete & jalan desa Taliwang.

  • Pulau Lombok – jalan wisata Mandalika dan kawasan perumahan.

  • Dompu dan Bima – akses jalan antar kecamatan dan area pesisir.
    Semua proyek berjalan lancar dengan hasil penerangan optimal dan efisiensi tinggi.


8. Berapa lama proses instalasi Lampu PJU DBSN di Sumbawa Barat?

Waktu instalasi tergantung skala proyek:

  • Proyek kecil (10–20 titik): 3–5 hari kerja.

  • Proyek menengah (50–100 titik): ±2 minggu.

  • Proyek besar (200 titik ke atas): 3–4 minggu, termasuk pelatihan teknisi lokal.
    Tim DBSN memastikan setiap unit terpasang sesuai standar keselamatan dan berfungsi optimal sejak hari pertama.


9. Apakah DBSN menyediakan dukungan teknis dan perawatan pasca-instalasi?

Tentu. DBSN memberikan layanan purna jual nasional, meliputi:

  • Pemeriksaan dan perawatan rutin.

  • Penggantian komponen jika terjadi kerusakan selama masa garansi.

  • Bantuan teknis jarak jauh untuk troubleshooting.
    DBSN berkomitmen menjaga kualitas dan performa setiap proyek jangka panjang.


10. Bagaimana cara memesan Lampu PJU Tenaga Surya DBSN untuk proyek daerah?

Anda dapat memesan melalui:

  • 🌐 Website resmi: www.pjusolarcellindonesia.com

  • 📞 Kontak langsung DBSN: untuk konsultasi teknis & permintaan penawaran.

  • 📧 Email resmi DBSN: pengajuan dokumen dan proposal proyek.

  • 🟢 Konsultasi WhatsApp: respon cepat untuk kebutuhan instansi.


💡 CTA:
Jadikan proyek penerangan Anda lebih efisien dan ramah lingkungan bersama DBSN, penyedia resmi Lampu PJU Tenaga Surya Sumbawa Barat bersertifikat SNI & TKDN.
📞 Konsultasikan kebutuhan proyek Anda sekarang melalui www.pjusolarcellindonesia.com.
Hubungi kami